Bom Gki Diponegoro Surabaya. Serangan bom kedua terjadi di Gereja Kristen Indonesia Jalan Raya Diponegoro Surabaya Sejumlah saksi sempat melihat wanita bercadar membawa dua anak balita memasuki halaman gereja Ibu dan dua anaknya yang berupaya masuk ke ruang kebaktian ini sempat dihalau oleh seorang sekuriti di pintu masuk GKI Jalan Diponegoro Surabaya sebelum kemudian ketiganya meledakkan diri di halaman gereja.
Ledakan bom di Gereja Kristen Indonesia (GKI) Jalan Diponegoro Surabaya Jawa Timur diperkirakan terjadi sekitar pukul 0745 WIB Pelaku diduga seorang ibu yang membawa dua anak usia di bawah lima tahun (balita).
Ini kronologi lengkap serangan bom bunuh diri di 3 gereja
Latar BelakangKronologi BomInsiden TerkaitPelakuReaksi Keamanan Dan Akibat Tidak LangsungTanggapan Dan KecamanDiperkirakan pada tahun 2017 sekitar seratusan warga negara Indonesia pergi ke Suriah atau Irak untuk bergabung dengan pasukan Negara Islam Irak dan Syam sebelum mereka kembali Masingmasing dari mereka kembali ke Indonesia melalui proses deradikalisasi oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme termasuk memantau proses deradikalisasi setiap individu saat dilepas ke masyarakat Beberapa serangan terorisme seperti serangan Thamrin dikendalikan oleh orangorang yang kembali atau ekstremis lokal yang bersumpah untuk NIIS Pada tahun 2016 Presiden Joko Widodo meminta percepatan revisi kembali UndangUndang Antiterorisme yang diteribitkan tahun 2003 dan direvisi pertama tahun 2013 lalu Jokowi mempertanyakan efektivitas peraturan yang menyebabkan pemerintah secara hukum tidak dapat menangkap pelaku serangan Thamrin secara dini Revisi yang dihadapi perlawanan dengan kritik yang menyatakan bahwa undangundang tersebut akan mengizinkan penangkapan sewenangwenang Kemudian kelompok Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela Berdasarkan rekaman CCTV ledakan terjadi saat suatu sepeda motoryang ditumpangi oleh 2 orang kakak beradik memasuki kompleks gereja dan nyaris menabrak seorang jemaat sebelum akhirnya meledak persis di antara para jemaat yang sedang berjalan kaki GKI Diponegoro Menurut saksi mata Tardianto sebelum terjadi pengeboman tiga orang perempuan bercadar satu orang dewasa satu anak kecil dan satu lagi anak remaja masuk ke area parkiran GKI Surabaya Saksi mata lain juruparkir Mulyanto melihat ketiganya mengenakkan rompi dan satpam Antonius melihat ketiganya berjalan berjajar di pinggir jalan depan GKI masuk ke pintu halaman gereja dihadang oleh seorang satpamyang kemudian ia peluk sebelum akhirnya terjadi ledakan GPPS Jemaat Sawahan Menurut Kepala Rumah Tangga Gereja Pantekosta Pusat Surabaya Suhendro peristiwa terjadi saat suatu mobil merangsek masuk ke halaman gereja dan kemudian melemparkan sebuah bom Dalam keterangan yang berbeda Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawanmenyebutkan bahwa bom di GPPS Jemaat Sawahan merupakan bom mobil Diketahui bahwa bom dibawa menggunakan mobil Avanza menerobos masuk dengan kecepatan tinggi menabrak pintu merangsek ke teras dan lobi Markas Polisi Daerah (Mapolda) Provinsi Riau Serangan kelompok terduga teroris terjadi di Markas Polisi Daerah (Mapolda) Riau pada Rabu 16 Mei 2018 sekitar pukul 0900 WIB ketika Kapolda Riau berencana melalukan konferensi pers mengenai pengungkapan kasus dan pemusnahan barang bukti narkoba Penyerangan dilakukan menggunakan mobil Avanza berwarna putih yang menerobos masuk melalui gerbang utara Mapolda Riau Setelah merangsek masuk empat pengemudi dan penumpang Avanza keluar dengan mengenakan topeng menghunuskan senjata tajam berupa Ledakan persidangan Aman Abdurahman Ledakan ini tidak disebabkan oleh sekelompok terroris melainkan hanya 2 drum berisi cairan meledakPolisi mengatakan bahwa ini hanya ledakan bukan Bom Insiden Tiga Gereja di Surabaya Seluruh pelaku dari rentetan serangan bom di Surabaya dlakukan oleh satu keluarga beranggotakan enam orang di antaranya Dita Upriyanto (48) istrinya Puji Kuswati (43) dan mengajak empat anaknya bernama Yusuf Fadil (18) Firman Halim (16) Fadilah Sari (12) dan Pamela Rizkita (9) Kapolri Tito Karnavian dalam konferensi persnya menyatakan bahwa keluarga ini baru saja datang dari Suriah dan merupakan simpatisan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) dan merupakan jaringan Jamaah Ansharut Daulah ( Walikota Surabaya Tri Rismaharini membatalkan acara tahunan Festival Rujak Ulegdi Jalan Kembang Jepun dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota Surabaya yang rencananya digelar pada 13 Mei siang hari PKepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Irjen Idham Azis menerbitkan sebuah telegram rahasia (TR) mengenai kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) pasca insiden bom SuraPolda Bali dan jajarannya menyatakan memperketat keamanan di Bali terutama memperketat penjagaan di gerejagereja yang melaksanakan kebaktian meski telah mengadakan status siaga satu sejak JumatAmerika Serikat Inggris Australia Singapura dan Hong Kong menerbitkan peringatan perjalanan ke Indonesia atas teror yang terjadi Kelima negara tersebut memperingatkan warganya di Indonesia unt Pejabat tinggi negara dan daerah 1 Presiden Joko Widodomembatalkan agendanya di Jakarta dan langsung berangkat ke Surabaya untuk meninjau lokasi kejadian dan menjenguk korban Presiden mengatakan bahwa tindakan ini merupakan tindakan yang biadab dan di luar batas kemanusiaan dan menyatakan bahwa terorisme merupakan kejahatan kemanusiaan yang tidak ada kaitannya dengan agama apa pun Ia menegaskan bahwa semua ajaran agama menolak ajaran terorisme apa pun alasannya Pemuka dan organisasi agama 1 Sekretaris Umum Persekutuan GerejaGereja Indonesia (PGI) Golmar Gultom berharap seluruh elite politik untuk tidak menggunakan insiden ini sebagai alat politik sesaat dan masyarakat untuk menghentikan komentar yang justru memperkeruh keadaan Ia mengatakan bahwa kekerasan tidak akan mampu menyelesaikan masalah dan hanya akan melahirkan lingkaran kekerasan yang berakhir pada kehancuran dan meyakini bahwa tidak ada agama yang mengajarkan ajaran kekerasan maupun pembunuhan 2 Pemimpin gere Partai dan tokoh politik 1 Dalam siaran persnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengucapkan dukacita yang mendalam atas korban terorisme yang terjadi di Markas Komando Brigade Mobil (Mako Brimob) dan Bom Surabaya PDIP mengatakan bahwa negara berkewajiban melindungi rakyat dan berhak menggunakan seluruh instrumen negara untuk melawan terorisme 2 Partai Gerakan Indonesia Raya (Partai Gerindra) melalui akun twitternya mengutuk aksi Bom Gereja di Surabayadan semua bentuk teror yang terjadi di manapun Korban tewas 28 orang (termasuk pelaku)Jenis serangan Sasaran Tiga gereja Satu kompleks rumah susun Satu kantor polisiLokasi .
Pengeboman Surabaya (2018) Wikipedia bahasa Indonesia
Bom bunuh diri di GKI Diponegoro terjadi pukul 0745 WIB Menurut keterangan saksi yang dihimpun polisi pelakunya terdiri atas seorang ibu dan dua anak yang masih berusia di bawah lima tahun Saat itu kebaktian belum dimulai Menurut jadwal kebaktian di GKI Diponegoro Surabaya dimulai pukul 0800 WIB.
Serangan bom di tiga gereja Surabaya: Pelaku bom bunuh diri
On 14 May multiple suicide bombings occurred at the Surabaya Police headquarters (Mapolrestabes Surabaya) on 0850 WIB The East Java Regional Police said two bombers detonated their devices at the building checkpoint Police said four policemen and six civilians were wounded while four suicide bombers were killed Deaths 28 (15 victims 13 attackers)Motive Location and Perpetrators (Southeast Asian branch of ).
Kapolri Akan Bertolak Ke Surabaya Terkait Ledakan Bom Di Tiga Gereja
Bom Surabaya, Pelaku di GKI Diponegoro Diduga Ibu dan Anak
Diponegoro Surabaya Kesaksian Mengerikan Ledakan Bom di GKI
Ini Sindikat Aksi Bom Bunuh Diri Gereja Katolik di Surabaya
Surabaya bombings Wikipedia
Pelaku bom bunuh diri di salahsatu gereja di Surabaya Jawa Timur Minggu (13/05) diduga seorang ibu yang membawa dua anaknya kata seorang pejabat polisi setempat.